MANADO,PROSULUT.Com – Wacana pemerintah Kota Manado untuk menerapkan full Day School (FDS) terus menuani berbagai tangapan pihak orangtua siswa.
Kepala Sekolah Dasar GMIM 16 Manado Kecamatan Tuminting Troitje B.A.Balangsawang , M.Pd menjelaskan, pihaknya mendukung sepenuhnya program pemerintah, namun apa daya setelah dirapatkan Bersama sebagian besar orangtua menolak dengan berbagai alasan.
Bagi orang tua murid, FDS bisa saja dilaksanakan asalkan fasilitas pendukung di sekolah sudah memadai. “Anak-anak kami akan kelelahan kalau terlalu lama di sekolah. Mereka tidak bisa ikut Pondok gembira atau PPA serta kegiatan lainnya kalau FDS diterapkan,” ujar Kepsek, mengutip alasan para orang tua untuk menolak wacana FDS.
“Apa yang dikatakan orangtua kami tidak bisa bantah, alias No Coman, karena memang fasilitas di sekolah kami belum memadai, lagi pula sekolah kami adalah Yayasan,” sebut Balangsawang dengan nada serius.
Sementara ANBK pihaknya hanya bergabung dengan SD Negeri 28 Manado, pada gelombang kedua yang diikuti 14 peserta didik kelas V dan semua berjalan lancer aman dan terkendali.
“Anak-anak semua hadir dan mengikuti dengan serius, karena sebelumnya suda diadakan gladi bersih,” jelasnya.
Ia berharap kedepan ada bantuan dari kementrian, sihinga kami tidak numpang lagi.(jet)