MANADO,PROSULUT.Com – Kepala Sekolah SDN 53 Manado Jemie Kamuh punya mimpi atau rencana spektakuler dalam upaya memajukan sekolah yang dipimpinnya. “Sebagai sekolah penggerak saya punya mimpi menjadikan SDN 53 yang terbaik di Kecamatan Paldua bahkan di Kota Manado,” kata Jemie Kamuh kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin 9/01-2023.
Kepsek yang suka bicara blak-blakan ini punya visi yang jauh kedepan dan itu harus diwujudkan melalui misi atau program nyata. “Saat ikut tes sekolah penggerak saya sudah ungkapkan kepada tim penguji tentang mimpi untuk menjadikan SDN 53 yang terbaik,” ungkap mantan Kepsek SDN 03 Manado ini dengan nada meyakinkan.
Lalu apa yang menjadi mimpi Jemie Kamuh? Secara blak-blakan lelaki murah senyum ini memaparkan, ia ingin membangun semacam aula serbaguna di halaman sekolah yang ada sekarang ini. “Yah.. semacam sport holl sehingga anak-anak bebas bermain dan tidak terkena terik matahari,” ungkapnya.
Namun melihat halaman yang terbatas, nampaknya ada ruangan yang akan dibongkar agar menjadi lebih luas. Dan nantinya bisa dibuat lapangan bulu tangkis dan kegiatan lainnya seperti pertemuan pertemuan yang membutuhkan ruangan luas.
Nantinya, katanya lagi, masyarakat sekitar bisa menggunakan untuk pertemuan atau bermain olahraga. Hanya saja harus ada partisipasi untuk biaya pemeliharaan dan kebersihan. “Itu mimpi saya agar nantinya ada sesuatu yang di tinggalkan di sekolah ini. Sebagai sekolah penggerak harus ada yang dibuat dan nantinya menjadi role model bagi sekolah lainnya,” ujar Kepsek yang selalu bicara bernada kritis tetapi untuk kebaikan dunia pendidikan.
“Menjadi Kepsek bukan sekedar gagah-gagahan tetapi harus betul betul membangun dunia pendidikan yang lebih baik. Hilangkan pikiran mencari keuntungan/uang sebagai Kepsek, tetapi utamakan bagaimana meningkatkan mutu pendidikan di Kota Manado,” tukas Kamuh terus terang.
Ia berharap Kepala Dinas Pendidikan yang baru pak Steven Tumiwa melakukan terobosan terobosan, merubah minsed jajarannya untuk lebih memperhatikan tugas pokok dan fungsi. “Jangan terlalu banyak intervensi di sekolah-sekolah. Para Kepsek dan Guru diberikan kebebasan untuk berkreasi. Kami menetapkan visi dan misi sekolah untuk menunjang visi dan misi Pemerintah Kota Manado,” katanya mengingatkan. (meldi/jet)