Tahuna, PROSULUT.Com – Diduga kehabisan obat, seorang warga Tidore yang disebut Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) makin meresahkan masyarakat karena sering berbuat Onar.
Di duga Kakang kehabisan obat. Namun lewat kesigapan dan kelincahan pengusaha muda Angelina Theodora Abast (ATA), akhirnya Kakang mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe lewat Penjabat Bupati dr Rinny Tamuntuan.
Sebelumnya ATA di dampingi teman – temannya yang di dominasi perempuan dengan berani turun ke lokasi melihat langsung secara dekat kondisi Kakang, yang sebelumnya sudah menghubungi pemerintah setempat Lurah Tidore dan ketua RT.
Tidak hanya sampai di situ, ATA terus melakukan terobosan terkait dengan usaha pengobatan Kakang, dengan melobi Instansi terkait, sehingga Pemkab Sangihe langsung merespon dengan memberikan pelayanan kepada Kakang.
Sementara, Wawu Angel sapaan akrab ATA mengatakan, hal ini dilakukannya sebagai bentuk kepedulian guna menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab Kakang sudah membuat keributan dan merugikan serta mengganggu kenyamanan warga.
“Saya sangat prihatin melihat keadaan dan kondisi ‘Kakang’. Oleh karena itu hati saya tergerak dan peduli, dan langsung turun kelokasi guna mencari solusi terbaik agar kedepan tidak lagi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat ulah dari ‘Kakang’ yang memiliki kondisi gangguan kejiwaan,” ungkap Wawu Angel.
Lanjut dikatakan, dirinya juga sangat berterima kasih kepada Ibu Penjabat Bupati Sangihe dr Rinny Tamuntuan beserta Instansi terkait, yang sudah turun menangani dalam hal pengobatan untuk pemulihan ‘Kakang’.
“Saya sangat berterima kasih kepada Ibu Penjabat Bupati beserta instansi terkait yang sudah merespon suara hati saya untuk membantu ‘Kakang’ dalam hal penanganan medis dan obat-obatan, juga terima kasih kepada Pak Lurah Tidore, Pak RT, Dokter, Perawat serta semua yang terlibat didalamnya, Tuhan menjaga dan menyertai kita semua, Amin,” ungkap ATA dengan nada haru.(*)