PPDB SDN 12 Manado Capai Tiga Rombel, Sumolang: Pendaftar Lampaui Target

MANADO, PPDB SDN 12 Manado berjalan lancar, calon siswa yang mendaftar mencapai 90 anak. Namun yang diterima lewat jalur PPDB 84 orang atau mencapai Rombel.
Sementara yang berhasil lulus tahun ajaran 2021/2023 70an anak didik.
Kepala SDN 11 Manado Debu Sumolang SPd ketika ditemui Selasa 3 Juni 1013 mengatakan, pihaknya telah mengumumkan hasil PPDB tahun ajaran 2023/2024.
Hasilnya ada 84 calon siswa baru yang diterima sementara siswa yang lain daftar cadangan.
“Kita akan lihat bagaimana hasil pendaftaran kembali. Kalau ada yang tidak daftar kembali dianggap mengundurkan diri dan akan digantikan dengan mereka yang masuk daftar cadangan. ” ungkap Sumolang.
Mantan Kesek SDN 49 ini lebih jauh menjelaskan, mereka yang mendaftar semuanya memenuhi syarat, bahkan ada yang usia belum genap 6 tahun atau sekitar 5 tahun 10 bulan bahakn 5 tahun 11 bulan dengan melampirkan surat keterangan dari psikolog.
Apalagi ada yang belum gen ap 6 tahun tetapi sudah bisa membaca dengan lancar, dibanding mereka yang hampir berusia 7 tahun.
Selain itu, dewan guru juga bisa memutuskan soal siswa yang belum genap 6 tahun. “Mereka bisa masuk dalam Dapodik,” tukasnya.
Lebih jauh Sumolang mengatakan, animo orang tua untuk mendaftarkan anak mereka di SDN 12 sangat tinggi. Makanya mereka yang tidak tertampung diasarankan un tuk mendaftar dj sekolah terdekat.
“Sonasi kami enam kelurahan tetapi juga ada beberapa sekolah dasar negeri. Tingal orang tua mau memilih,” ungkapnya.
Guna mengembangkan SDN 12, Sumolang bertekad untuk bekerja sekuat tenaga untuk memajukan satuan pendidikan yang diprcayakan kepadanya.
Hal hal yang baik akan diteruskan dan dikembangkan. Bahkan sedapat mungkin bisa menciptakan inovasi dan kreativitas baru guna meningkatkan kualitas anak didik sesuai dengan Profil pelajar Pancasila.
SDN 12 memang sudah dikenal sejak lama. Makaanya siapapun yang memimpin sebagai Kepala Sekolah tinggal mengembangkan apa yang belum maksimal.
“Kami siap menjadikan SDN 12 Manado sebagai icon di Kecamatan Tuminting khususnya dan Kota Manado pada umumnya,” tegas Sumang dengan nada meyakinkan. (MELDI S)