MANADO, PROSULUT.Com – Kendati SDN 71 Manado kini dipimpin kepala sekolah yang baru karena terjadi roling jabatan beberapa waktu lalu sebelum pelaksanaan ujian sekolah berlangsung.
Namun hingga memasuki hari ketiga, ujian sekolah SDN 71 Winangun Manado berjalan aman dan lancar dengan dihadiri oleh semua peserta ujian sebanyak 17 siswa. “Semua hadir meski pada hari pertama ada yang datang agak terlambat,” kata Kepsek Frieke Evelien Mananeke kepada tim APPM Rabu 10/05/23.
Utusan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan baik pengawas maupun mereka yang ditugaskan untuk memonitor pelaksanan ujian sekolah memantau langsung di lapangan guna memastikan semuanya berlangusng aman dan lancar.
Suasana lingkungan SDN 71 yang berada di jalur cukup ramai tidak terganggu karena ruangan yang dipilih agak jauh dari jalan raya. Peserta ujian nampak serius mengerjakan lembaran soal sesuai dengan durasi jam yang ditentukan.
“Selesai ujian kami akan mengadakan rapat perdana dengan para orang tua murid untuk menyatukan visi misi membangun SDN 71 Manado. Karena ada ruang yang nampak baru tapi belum digunakan karena tanggungjawab pendidikan bukan hanya dari pemerintah, kepala sekolah dan guru tetapi juga dari masyarakat khususnya orang tua murid,” ujar Mananeke meyakinkan.
SDN 118 BEBAS PUNGLI
Sementara itu pelaksanaan ujian di SDN 118 Manado yang dipimpin Anneke Anace Moningka juga terpantau berjalan aman dan lancar dengan mata pelajaran yang sama. Sebab K2S Kecamatan Malalayang telah sepakat dengan jadwal ujian yang sama.
Kepsek Anneke Moningka nampak terus menyemangati peserta ujian. “Tetaplah semangat dan jaga kesehatan. Pelajari dengan benar soal soal ujian agar dapat mengisi dengan baik dan benar. Soal akan terasa mudah kalau anak anak rajin belajar, dan akan terasa sulit jika tidak belajar,” kata Moningka lagi.
Dikatakan, SDN 118 Manado mengikutsertakan 19 peserta ujian, “Semuanya hadir hingga memasuki hari ketiga,” katanya seraya menambahkan, mata pelajaran meliputi hari ini IPS dan Matematika.
Selama pelaksanaan ujian tidak ada yang namanya pungutan kepada orang tua murid dalam bentuk apapun. “Kita ikut aturan saja, sekolah SDN 118 bebas pungli,” tegas Moningka. (meldi s)