MANADO, PROSULUT.com – Sekolah Dasar (SD) GMIM 49 Kaiwatu Manado telah dua kali mengadakan vaksinasi tahap pertama sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program Pemerintah dalam upaya memutus matarantai penyebaran Covid-19.
Pelaksanaan vaksinasi pertama, ungkap Kepala SD GMIM 49 Kaiwatu Selvy Mekel kepada PROSULUT.com di ruang kerjanya, Senin (10/1/2022), dilakukan bekerjasama dengan Puskesmas Mapanget yang melibatkan 80 siswa, belum lama ini.
Vaksinasi kedua dilakukan bekerjasama dengan Polsek Mapanget dan Lanudsri Manado yang melibatkan 67 siswa. “Vaksinasi kedua dilaksanakan hari ini (Senin, 10 Januari 2022). Vaksin yang dipakai adalah sinovac dan astrasineka,” jelas Selvy.
Dengan adanya dua kali vaksinasi, menurut Selvy, maka seluruh siswa yang ada di sekolah yang dipimpinnya yakni 147 siswa sudah divaksin, walau baru vaksin tahap pertama.
Tim yang diturunkan dari Lanudsri, ungkap Kol. Pas Paulus Purwadi, S.Pd (Ketua Tim) berjumlah duabelas orang yang dipimpin dr. Christy Mario Nesa, MKes.
Selvy menegaskan, bila seluruh siswanya sudah divaksin maka pihaknya bisa melaksanakan pembelajaran tatapmuka 100 persen, namun harus menunggu aturan dari Pemerintah Kota Manado atau Dinas Pendidikan.
Dijelaskan, guru-guru di sekolahnya sudah divaksin walau ada guru yang baru divaksin bersamaan dengan vaksinasi siswa karena ada alasan tertentu.
Sekolah pimpinannya berterima kasih kepada Pemerintah Kota Manado, dalam hal ini Walikota Manado dan Wawali yang sangat memperhatikan keberadaan anak didik.
Vaksinasi, menurutnya, menopang kegiatan belajar mengajar serta aktivitas masyarakat untuk menopang pergerakan perekonomian menjadi lebih baik.
Namun,.sambungnya, kita jangan terlalu terlena. “Kita harus tetap waspada serta patuh pada aturan dengan memakai masker serta tetap menjaga jarak,” tandasnya.(jet)
