SMAK PAIS Luluskan 100 Persen Siswa

TALAUD, PROSULUT.com – Prestasi membanggakan kembali diukir Sekolah Menengah Agama Kristen (SMAK) Pais Kalongan setelah pada Jumat (6/5/2022) berhasil menamatkan 10 siswa dan lulus 100 persen.

Pelaksanaan wisuda purna siswa SMAK Pais Kalongan  di BPU Kalongan Utara itu turut dihadiri Camat Kalongan P.O. Tarelluan, S IP, MSI, Inangu Wanua Maatilen Yusuf Paraisu, Kades Kalongan Selatan Yunitel Taruh, Kades Kalongan John Bawenti, Kades Kalut K. Sasegade, sejumlah Kepala Unit Kerja, tokoh adat dan tokoh masyarakat, orangtua siswa serta undangan lainnya.

Acara diawali doa oleh Inangu Wanua Maatilen Yusuf Paraisu dan dilanjutkan ibadah oleh Pdt. A.M. Tingkue, STh.

Camat Kalongan P.O. Tarelluan, SIP, MSI menegaskan, sebagai warga Maatilen Kalongan kita berbangga karena di Kecamatan Kalongan dunia pendidikannya berhasil meski di tengah keterbatasan.

“Kita warga Maatilen bersyukur karena memiliki SMAK Pais yang sudah mampu bersaing dengan dengan sekolah lainnya di daerah ini. Dan saya berharap kedepan guna menunjang keberhasilan sekokah dan memudahkan kita untuk menyekokahkan anak kita, mari mulai sekarang daftarkan putra putri Maatilen di SMAK Pais Kalongan,” ujar Tarelluan.

Menurut Tarelluan, SMAK Pais Kalongan yang hadir sejak tahun 2016 ini, saat ini telah terakreditasi dan memiliki tenaga guru yang berkualitas pada bidangnya. “Untuk itu adalah tanggung jawab kita bersama dalam memajukan sekolah yang kita cintai dan banggakan ini,” tandasnya..

Menurut Kepala SMAK Pais Kalongan Esni Manambe, M.Pd dalam penamatan ke 4 pada tahun ajaran 2021-2022 ini merupakan berkat besar bagi kecamatan Kalongan karena putra putri terbaik kecamatan Kalongan telah berhasil menamatkan dirinya di SMAK Pais Kalongan dan selanjutnya siap berkompetisi ke jenjang yang lebih tinggi lagi yakni di bangku kuliah nanti.

 “Apapun kekurangan kami namun kami tetap berjuang karena kami hanya punya satu cita dan damba di mana kami hanya mampu mendidik generasi penerus. Meski sindiran di mana sekolah kami hanya berdiri di bawah pohon kelapa namun tidak mengendorkan semangat juang kami mendidik generasi kita. Karena di pundak merekalah kita menggantungkan harapan mulia kedepan,” ujarnya.

Dalam penamatan 10 siswa tersebut, Manambe menitipkan 3 hal yakni pertama, tentukan target dan tujuan hidup kalian karena kesuksesan tidak akan datang dengan sendirinya melainkan hasil jerih juang kalian.

Kedua, jangan takut bermimpi dam mewujudkan mimpi kalian. Asalkan kita tahu menghargai orang tua terlebih mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah juang kalian. Ketiga, tentukan nilai diri kalian. “Sebab setiap individu memiliki bakat dan potensi yang berbeda dalam diri masing masing kita,” tandasnya.(FB)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *