MANADO, PROSULUT.com – Guna mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, Kemendikbudristek memberikan dukungan pembelajaran implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri dan dukungan pendataan implementasi Kurikulum Merdeka jalur mandiri.
Kepala SMP Negeri 14 Manado Meiske N Papona menjelaskan, pihaknya mengadakan pembahasan tentang memilih kurikulum yang akan digunakan pada tahun pelajaran 2022-2023.
Dalam pembahasan tersebut, program Mandiri Berbagi merupakan pilihan SMP Negeri 14 untuk diterapkan pada tahun ajaran 2022/2023,.
“Mengapa program mandiri berbagi? dengan pendidikan manusia berusaha mengembangkan dirinya sehingga mampu menghadapi setiap perubahan yang terjadi akibat adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi,” jelasnya kepada PROSULUT.com via whatsapp Rabu (30/3/2022).
Menurut Papona, ada tiga pilihan implementasi Kurikulum Merdeka Jalur Mandiri yang bisa diaplikasikan, yakni Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, dan Mandiri Berbagi.
Berikut penjelasan dari masing-masing pilihan. Pertama, Mandiri Belajar. Pilihan Mandiri Belajar memberikan kebebasan kepada satuan pendidikan saat menerapkan Kurikulum Merdeka beberapa bagian dan prinsip Kurikulum Merdeka, tanpa mengganti kurikulum satuan pendidikan yang sedang diterapkan pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.
Kedua, Mandiri Berubah. Mandiri Berubah memberikan keleluasaan kepada satuan pendidikan saat menerapkan Kurikulum Merdeka dengan menggunakan perangkat ajar yang sudah disediakan pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.
Ketiga, Mandiri Berbagi. Pilihan Mandiri Berbagi akan memberikan keleluasaan kepada satuan pendidikan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mengembangkan sendiri berbagai perangkat ajar pada satuan pendidikan PAUD, kelas 1, 4, 7 dan 10.