KAWANGKOAN, PROSULUT.com – Salah satu agenda Pertemuan Raya Kaum Bapak Katolik Keuskupan Manado (KBK KM) adalah defile yang start dari Kompleks Gereja Stasi Tompaso menuju Kompleks Gereja Paroki St. Joseph Kawangkoan, Minggu (17/7/2022).
Dari 50-an KBK Paroki yang ikutserta dalam agenda yang dilombakan ini, kontingen Paroki St. Kristoforus Gorontalo pimpinan Alex Maramis dengan Koordinator Kontingen Talulembang Sule banyak diminati masyarakat di rute yang dilalui.
Banyak warga meminta izin untuk foto bersana dengan beberapa peserta defile yang berpakaian kreasi modern Karawo (kerawang). Secara bergantian, warga melakukan foto selfi atau ada orang yang mengambil gambarnya (memfoto).
Mereka (warga yang foto bersama) meminta foto bersama karena beberapa hal, di antaranya karena defile ini menampilkan sesuatu yang menarik. “Mereka tampil menarik. Pakaian adatnya sedap dipandang. Makanya, kami suka mo bafoto (mau brrfoto-Red) bersama,” ujar seorang ibu.
“For (untuk-Red) kenang-kenangan. Soalnya, ndak tau (tidak tahu-Red) kapan lagi boleh seperti ini,” ujar seorang bapak.
Koordinator Kontingen Talulembang Sule sangat berterima kasih kepada warga yang telah mengapresiasi tampilan kontingen dari Paroki St. Kristoforus Gorontalo. “Terima kasih disampaikan kepada warga setempat atau pengunjung lainnya yang telah mengapresiasi tampilan kontingan kami, bahkan berfoto bersama,” ujar Sule.
Dalam percakapan dengan PROSULUT.com di sela defile, aktivis/penggerak umat ini menambahkan, kontingen dari Gorontalo ingin berpartisipasi dalam Pertemuan Raya KBK KM lewat kegiatan defile yang menampilkan pakaian kreasi modern Karawo sekaligus menampilkan kekayaan Indonesia dari Gorontalo.
Dikemukakan, kegiatan defile ini tidak sekedar hanya baris-berbaris tapi juga membawa misi untuk mempromosikan kreasi seni budaya khas Gorontalo, dalam hal ini, pakaian Karowao (Kerawang) agar semakin dikenal dan dicintai masyarakat.
Tampilan mereka adalah hasil kolaborasi dengan Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo dan mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah Gorontalo. (LAF)
