Terapkan Disiplin Secara Konsisten, SDN 20 Kaiwatu
Manado Siap Menampung Siswa Baru Tahun Ajaran Baru
MANADO,PROSULUT.com – SDN 20 Kaiwatu Manado mengalami perubahan yang sangat signifikan setelah dipimpin Kepsek Johana Rampi, SPd. Bukan hanya penampilan dari luar yang nampak berubah, tetapi juga di seluruh sudut ruangan termasuk ruang kelas.
Penampakan setiap ruang kelas berbeda beda karena merupakan hasil kreasi dari guru – guru kelas bersama orang tua yang tergabung dalam Panguyuban. “Semua berkreasi memperindah dan mempercantik ruang kelas masing masing,” kata Rampi yang sukses membawa perubahan signifikan, baik fisik maupun karakter tenaga pendidik.
Ia berhasil merubah minsed tenaga pendidik yang tadinya berada di zona nyaman menjadi kreatif dan inovatif, disiplin demi mencerdaskan anak bangsa sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila, yang menjadi bagian dari Kurikulum Merdeka.
Soal penataan ruang kelas, Rampi mengatakan semuanya untuk menciptakan suasana belajar yang aman nyaman dan kondusif. Anak anak menjadi betah dalam kegiatan belajar mengajar,” ungkapnya.
Dengan adanya perubahan tersebut, tak heran kalau lingkungan nampak bersih dan indah, sejuk dan asri karena tumbuh pepohonan yang bisa melindungi anak anak dari teriknya matahari.
Halaman sekolah tidak berbecek karena begitu dipercayakan menjadi Kepsek, Johana Rampi langsung menggalag kekuatan untuk dilakukan betonisasi. Sementara pembuatan pagar depan merupakan hasil karya komite sekolah dan pihak sekolah itu sendiri.
Begitu juga dengan jalan setapak menuju toilet sudah dibuat permanen sehingga anak anak tidak membawa becek ke ruangan kelas ketika menggunakan toilet. “Tadinya jalan setapak adalah dasar tanah, tetapi sekarang sudah dibetonisasi,” tukasnya.
Dengan adanya perubahan yang signifikan, minat orang tua untuk menyekolahklan anaknya di SDN 20 semakin tinggi sehingga jumlah murid pun terus bertambah. “Konidisi terkini SDN 20 Manado sudah siap untuk memasuki tahun ajaran baru dengan penerimaan murid baru tahun 2023-2024. Budaya bersih sudah menjadi harga mati bagi SDN 20 Manado sehingga meskipun tidak ada lomba kebersihan dan keindahan lingkungan sekolah, maka kebersihan tetap terjaga,” jelasnya.
Buktinya pasca penilaian lomba di tingkat kecamatan, lingkungan SDN 20 Manado tetap terjaga kebersihan dan keindahannya. “Setiap hari memang begitu, lingkungan tetap bersih sehingga anak didik juga terbiasa dengan budaya bersih dan ini sangat baik bagi pembentukan karakter mereka sejak dini,” ungkap Rampi yang selalu menjaga disiplin guna mencapai kesuksesan.
Pantauan media ini, Kepsek Johana nampak tidak betah berada di belakang meja. Ia selalu berkeliling memantau proses KBM, kebersihan lingkungan serta keamanan. “Kami ingin sekolah ini maju dan semakin dipercaya oleh masyarakat. Ini boleh dicapai jika disiplin diterapkan secara konsiten, baik oleh kepala sekolah, para guru maupun anak didik,” pungkasnya. (meldi s)