MANADO, Masa
Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi siswa kelas datu SD se Kota Manado memasuki hari ketujuh dari 10 hari yang ditentukan.
Pantauan tim APPM, semua sekolah melaksanakan kegiatan penting ini untuk menyambut anak didik baru.
SDN 38 Manado yang dipimpin Veronika Moningka, S.Pd melaksanakan MPLS untuk hari ketujuh berupa pengenalan agama kepada anak didik. Mereka diperkenalkan tempat tempat ibadah masing masing agama, baik Gereja. Mesjid, Vihara dan lain lainnya.
Dikatakan , selama MPLS peserga didik baru dibuat nyaman dan menarik untuk mengikuti kegiatan. Dimulai dari upacara bendera, memperkenalkan kepala sekolah, guru dan teman teman. Juga diperkenalkan ruang kelas 1 hingga 6 bersama para wali kelasnya, tempat buang sampah, toilet pria dan wanita, tenpat bermain, ruang UKS, perpustakaan dan fasilitas lainya.
Dikatakan Veronika, jumlah peserta didik baru tahun ajaran 2023/2024 mencapai 29 siswa. Angka ini jauh melebihi target yang ditetapkan yaitu 25 peserta didik. Karena yang lulus ada 22 siswa kelas 6.
Tetapi pada kenyataannya, pendaftar membludak sehingga melebihi satu Rombel yang dibatasi hanya 28 siswa. “Kami tidak menduga bisa mencapai 29 siswa baru, 25 saja sudah syukur, tetapi yang didapat justru lebih,” kata mantan guru SD Inpres Mapanget Barat ini bersemangat.
Dikatakan, SDN 38 Manado diapit oleh beberapa SD Negeri dan Swasta, tetapi minat orang tua sungguh luar biasa.
Menurutnya, capaian ini tidak lepas dari usaha dan strategi marketing yang memberdayakan guru guru untuk menjaring siswa baru.
Dengan sedikit memberikan rangsangan, guru guru antusias mendata usia anak sekolah di lingkungan sekitar. Apalagi sebagian besar guru tinggal di sekitar lingkungan sekolah.
“Usaha memang tidak menghianati hasil,” ujar Veronika sembari melempar senyum khasnya.
Dikatakan, apa yang dicapai adalah berkat kerja keras tim yang putar otak bagaimana agar SDN 38 Manado diminati.
Pertama tentu membenahi lingkungan sekolah, menata ruangan kelas, mengiatkan kegiatan eskul yang banyak mrnarik minat anak anak.
Veronika memang tidak segan segan mengorbitkan SDN 38 Manado melalui berbagai kegiatan atau iven iven di tingkat Kota Manado. “Bukan sekedar untuk mencari juara tetapi yang paling penting guna memberikan rasa keberanian anak didik untuk tampil sekaligus membuka wawasan mereka,” katanya meyakinkan.
