PROSULUT.COM, MANADO – Tinggal menghitung hari para peserta didik tingkat SD kelas VI akan mengakhiri seragam putih merah.
Sebelum tinggalkan bangku SD para siswa akan diuji lewat Ujian Akhir Sekolah (UAS) untuk menuju kejenjang yang lebih tinggi.
Kelulusan para peserta didik akan dinilai dari seluruh kompetensi, tidak juga hanya itu, tetapi diwajibkan dengan ahlak, serta berbudipekerti. Demikian Kepsek SD Negeri 29 Manado, Djeni R. Wakari saat ditemui diruang kerjanya Selasa, 30/4/2024.
Wakari menjelaskan, enam tahun lamanya para peserta didik diajari, bukan hanya dalam bidang kompetensi tetapi dibarengi dengan praktik-praktik atau pengajaran guna membangun sumber daya manusia yang berahlak mulia serta berbudipekerti.
“Pengembangan tersebut sangat berguna bagi anak didik guna menuju kejenjang yang lebih tinggi dan yang pasti para siswa tidak akan diragukan lagi soal kualitasnya,” sebut wakari.
Dikatakan, untuk tahun ajaran 2023/2024, pihaknya mengikutkan sebanya 27 siswa dan semua telah siap.
“Mereka telah teruji lewat pengayaan, praktik dan PAT,” kata Wakari.
Sama halnya dengan SD Negeri 50 Manado, yang dipimpin kepala sekolah Lydia N. Worotikan. Menurutnya meski baru menyelesaikan PAT, pihaknya terus dalam pengembangan guna mensukseskan Ujian Akhir Sekolah (UAS) bagi 39 peserta didiknya.
“UAS akan dimulai pada 13 Mei mendatang, tetapi sebelumnya akam dimulai dengan praktik,” katanya.
“Tetap belajar dengan baik, jaga kesehatan dan hindari hal-hal yang merugikan diri sendiri bahkan orang lain,”tutupnya.(jet)
