MANADO, PROSULUT.com – Kendatipun dengan keterbatasan baik dalam hal sumber dana dan sumber daya, namun semangat untuk memajukan dunia pendidikan lewat pendidikan formal di SMP Kristen 67 Immauel Bahu Manado terus dilakukan.
Semangat pantang menyerah terus-menerus digelorakan pimpinan sekolah kepada para guru, orangtua siswa dan para siswa. “Untuk kemajuan pendidikan khususnya kepada generasi penerus bangsa harus mendapat perhatian penting,” ujar Kepala SMP Kristen 67 Immanuel Bahu Debora Tenda.
Dalam percakapan dengan PROSULUT.com saat berkunjung ke sekolahnya, Kamis (19/5/2022), Debora menjelaskan sejumlah hal terkait dengan upaya-upaya yang dilakukannya bersama guru dan pihak terkait seperti orangtua siswa.
“Beberapa hal dalam upaya memajukan dunia pendidikan khususnya di sekolah kami, terus-menerus dilakukan. Pelbagai upaya dilakukan walau di tengah keterbatasan,” sebutnya.
Pihaknya bersyukur karena ujian akhir sekolah untuk siswa kelas 9 telah berjalan dengan baik karena adanya sinergitas semua pihak di antaranya guru, siswa dan orangtua siswa.
“Sebanyak 42 siswa kelas 9 telah mengikuti UAS (ujian akhir sekolah) beberapa waktu lalu, yang kini kita tinggal menunggu pengumuman kelulusan pada 15 Juni nanti,” ujar kepala sekolah kelahiran Amurang, 31 Mei 1963 ini.
Dan, untuk ulangan kenaikan kelas 7 dan kelas 8, sebutnya, akan dilakukan pada 6-10 Juni mendatang. Semua persiapannya telah dilakukan dengan baik. Tinggal tunggu hari H (pelaksanaan).
Siswa di sekolah yang dipimpinnya berjumlah 118 orang di mana 42 orang di antaranya adalah siswa kelas 9, yang baru selesai UAS. Untuk guru berjumlah 8 orang (5 berstatus PNS dan 3 pegawai yayasan). Selain itu, ada 1 orang operator PNS. (LAF)
