MANADO,PROSULUT.Com – Forum Keluarga Kerukunan Kepala Sekolah sangat strategis untuk peningkatan mutu pendidikan. Masalahnya dalam forum tersebut menjadi ajang tukar pikiran membagi pengalaman serta memecahkan berbagai persoalan yang terjadi di masing masing sekolah atau satuan pendidjkan
Dengan demikian setiap persoalan bisa dicari solusi bersama yang muaranya pada peningkatan mutu pendidikan sesuai dengan visi misi pemerintah yaitu meningkatkan sumber daya manusia.
Namun sangat disayangkan kalau forum K3S dibumbui dengan ajang penjualan obat oleh segelintir orang.
Seperti yang terjadi di K3S Malalayang yang berlangsung di SD GMIM Pniel Batu Kota Jumat pekan lalu.
Sambil menunggu Kadis untuk menyaksikan penandatanganan kinerja dengan para kepala SD yang ada di Kecamatan Malalayang, Kepsek 21 Manado Novel Mawa dengan seijin Ketua K3S Malalayang Bawuo menghadirkan marketing penjual obat bagi mereka yang sudah berusia diatas A50 tahun.
Dengan percaya diri sang marketing memaparkan manfaat obat kepada kepala sekolah yang didominasi kaum wanita.
Lebih meimiriskan lagi Ketua K3S Malalayang menjelaskan kepada wartawan bahwa uang kas kebersamaan K3S habis karena banyak tamu yang datang antara lain bayar honor pembicara dan lain lainnya.
Hadir dalam forum K3S Malalayang Kadis Steven Tumiwa, Korwas Ventje Lengkong, pengawas Malalayang, Kabid Pembinaan SD Triana Almas bersama Kasie GTK, Kasie KUR bersama jajarannya. (Meldi S)
