Manado, Peringatan detik detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke 79 di SMPN 5 Manado berlangsung khusuk.
Hujan yang turun di pagi itu tidak menghalangi ratusan siswa dan guru untuk memperingati HUT Kemerdekaan 17 Agustus 2024.
Kela SMPN 5 Manado, Theodora Luisa Uway S. Pd M.Pd yang menjadi inpspektur upacara tak bergeming saat sang saka merah putih sedang dinaikkan. Dengan sikap sempurna dan hormat, Uway tetap tegar meski diterpa hujan gerimis.
“Apapun yang terjadi, saat upacara kenaikan bendera merah putih tidak ada yang bergerak. Selalu sikap sempurna sambil memberi hormat, ” KataTheodora Uway meyakinkan.
Pantauan media ini, upacara berlangsung tertib meskipun suasana hujan. Ratusan siswa sebagian besar berdiri di emperan ruangan kelas, hanya Irup, petugas Paskibraka dan pemimpin upacara yang berada di tengah lapangan.
“Kita tinggal mengisi Kemerdekaan yang direbut dengan susah payah bahkan mengorbankan nyawa. Maka siswa harus punya jiwa nasionalisme dan patriotisme yang tinggi, ” Ungkap mantan Kepsek SMPN 13 Manado lagi.
Setelah upacara bendera, dilaksanakan lomba kebersihan dan keindahan bernuansa HUT Kemerdekaan serta administrasi kelas.
Ada 20 Rombel yang dilakukan penilaian.
Khusus administrasi meliputi absen, jurnal, buku kasus dan perkembangan belajar anak. “Lomba ini memastikan anak anak nyaman dan menyenangkan saat KBM berlangsung, ” Tegasnya.
Sebelumnya juga digelar lomba bintang vokalia, baca puisi, fashion show guru dan murid, serta lomba lainnya.
“Rasa nasionalisme dan jiwa patriotisme harus terus ditanamkan kepada seluruh siswa agar mereka menghargai para pahlawan dan berkontribusi dalam pembangunan, ” Kata Uway bersemangat.
Dikatakan, guru harus punya moral yang baik sebagai modal ketekedanan. Sementara siswa harus berkarakter baik agar membawa dampak positif bagi lingkungannya. (Meldi S)