PROSULUT.com, BOLMONG- Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulut melalui PPK 2.1 Steven Dotulong angkat bicara soal adanya keretakan pada bahu jalan menuju bendungan Lolak kabupaten Bolmong.
Kepada media Steven mengungkapkan bahwa keretakan tersebut disebabkan curah hujan yang cukup besar terjadi beberapa hari sehingga menyebabkan air meluap hingga ke jalan dan mengikis coran bahu jalan.
” Itu bukan karena tidak sesuai RAB, Tapi karena material coran dibawa terjangan air,” jelasnya, Minggu 8 September 2024.
Lebih lanjut pihaknya menjelaskan bahwa bahu jalan yang retak sudah diperbaiki oleh pihak kontraktor.
“Kami sudah koordinasi dengan pihak kontraktor dan sudah diperbaiki kerusakan itu, jadi sudah tidak ada masalah,” Imbuhnya.
Terkait adanya tudingan bahwa pekerjaan itu tidak RAB maka itu tidak benar. Apalagi proyek tersebut sudah dilakukan monitoring terlebih dahulu.
Ia juga.mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang sudah ikut mengawasi setiap program pembangunan jalan yang dilakukan BPJN Sulut.
“Saya ucapkan terimakasih kepada semuanya, Kepada Media, LSM dan kepada masyarakat. Kalau ada sesuatu yang kurang baik dalam pekerjaan, kami mohon disampaikan langsung ke saya, Akan saya tindak lanjuti,” Tutupnya. (**)
