Ibadah Kenaikan Yesus di Rutan Manado, Pdt Henny: Berbahagialah Yang Percaya dan Mau Terus Percaya


PROSULUT.COM, MANADO-Ratusan Warga Binaan Nasrani yang mendiami Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Manado begitu khusuk dan antusias mengikuti Ibadah merayakan Kenaikan Yesus Kristus yang dipusatkan di Gereja Abigail Rutan Manado, Kamis (9/05) yang dimulai tepat pukul 09.00 Wita. Pdt Henny Erungan, STh menjadi Hamba Firman Tuhan dalam pelaksanaan Ibadah yang juga dihadiri petugas di Rutan Manado itu. Sejumlah pujian-pujian sebelum dan sesudah Khotbah menghiasi pelaksanaan Ibadah yang sudah menjadi tradisi turun temurun jalannya peribadatan di Gereja Abigail.
Pdt Henny yang juga merupakan Pelayan Tuhan penempatan dari Siode GMIM sebagai Pendeta Pelayanan di Gereja Abigail mengambil ayat Firman Tuhan dalam Injil Perjanjian Baru dari Markus 16:15-20.
‘’Tuhan Yesus ketika Dia bangkit dari kematian, 3 hari sesudah Dia mati, dikatakan bukan bajalan kong mo ba spok, bukan bajalan mo kase tako-tako orang. Tetapi di 3 hari setelah kematian, Tuhan Yesus bangkit, berjalan untuk memberikan kedamaian, memberikan ketenangan, sukacita, memberikan kepastian bagi orang-orang yang percaya kepada-Nya. Walaupun memang diawal ada yang tidak percaya dengan kebangkitan Tuhan Yesus, dan sesudah 40 hari Yesus mau meyakinkan bahwa Dia adalah Allah yang hidup, Dialah Tuhan yang menang atas maut dan dosa,’’ ungkap Pdt Henny dengan logad Manado yang khas.
Menurutnya, sebelum Yesus naik ke sorga, Dia telah memberi pesan kepada murid-murid-Nya ada dalam pengajaran-Nya. Mengapa Yesus memberi pesan atau perintah kepada murid-murid-Nya? karena Yesus akan pergi, Dia akan naik ke surga, dan karena itu murid-murid yang pernah mendengar dan menyaksikan Yesus mereka harus menjadi saksi untuk memberitakan siapakah Yesus itu.
‘’Mereka harus menjadi saksi. Karena itu dalam peristiwa kenaikan Tuhan Yesus ke sorga, Tuhan tidak saja menyapa mereka sebagai murid lagi melaikan menyapa mereka sebagai saksi untuk menyampaikan apa yang benar, apa yang pernah mereka dengar, mereka lihat, mereka rasakan untuk mau menjadi saksi. ’’
Tuhan, tambahnya, bukan hanya menyuruh mereka pergi untuk memberitakan Injil, membaptis, tapi juga ada janji berkat yang luar biasa ketika mereka akan menjadi saksi yang setia untuk menyapaikan siapa Yesus. ‘’Janji berkat yang kedua adalah Tuhan akan memberi mereka karunia-karunia yang luar biasa dan janji yang ketiga adalah Tuhan akan selalu campur tangan dalam setiap pekerjaan mereka, perkara mereka, persoalan mereka, karena itu berbahagialah kita yang menjadi percaya dan mau terus percaya,’’ pesan Pendeta kelahiran Minsel itu lagi. *

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *