Jumat Curhat, Souissa Beri Nomor Pribadi Untuk Pengaduan

MINAHASA,PROSULUT.Com – Warga Masyarakat Kelurahan Tounsaru Kecamatan Tondano Selatan menyampaikan sejumlah keluhan dan permasalahan Kamtibmas yang terjadi di wilayah mereka pada gelaran diskusi “Jumat Curhat” Polres Minahasa Jumat  20 Januari 2023  bertempat di Pemandian air panas “Poopo Hotsprings” Tounsaru.

Kapolres Minahasa, AKBP Tommy B. Souissa, SIK, didampingi Wakapolres Kompol. Yindar T. Sapangallo dan Para PJU Polres Minahasa menjelaskan, Tujuan pelaksanaan kegiatan Jumat Curhat adalah agar Kepolisian dapat memperoleh saran, masukan dari masyarakat untuk kedepannya Polri menjadi lebih baik. Saran dan masukan dari masyarakat akan dijadikan bahan evaluasi institusi POLRI.

“Sebagian besar peristiwa gangguan Kamtibmas maupun tindak pidana, dipicu oleh penyalahgunaan minuman beralkohol / Cap Tikus, ” terang Kapolres.

Lebih lanjut Kapolres menyampaikan bahwa dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, dirinya selaku Kapolres berharap agar masyarakat dapat mendukung upaya – upaya yang dilakukan Polres Minahasa. Kami juga memberikan nomor kontak pribadi 081367701861 agar masyarakat bisa menyampaikan aduan dan keluhan.

Dalam kesempatan tanya jawab Nick Malonda, Ketua Karang Taruna Kec. Tondano Selatan memberitahukan beberapa hal dan pertanyaan sebagai berikut,

1. Beberapa tahun lalu, sejumlah anak – anak Tounsaru terlibat aksi perkelahian dengan kelompok anak muda di kompleks SMK 2 dan 3, sehingga anak muda Tounsaru takut untuk kembali sekolah.

2. Pelaku pencurian hewan peliharaan (Potas/doger ) yang ditindak oleh warga dengan persiapan senjata apakah melanggar aturan ? dan bilamana terdapat oknum kepolisian yang terlibat, warga harus lapor kemana ?

3. Kelurahan Tounsaru Kecamatan Tondano Selatan, juga memerlukan Pos Polisi.

4. warga Tounsaru dapat dilibatkan sebagai tenaga kerja pada sejumlah proyek RSU dan UNIMA.

5. Putra / Putri Tounsaru juga merindukan untuk menjadi Polisi.

Menanggapi hal ini Kapolres  mengatakan, akan ditindak lanjuti dengan patroli dilokasi dimaksud serta pemberian sosialisasi di lingkup sekolah.

Polres Minahasa senantiasa siap menerima laporan warga juga termasuk pencurian hewan, dan berupaya maksimal untuk hadir pada kesempatan pertama. Namun berharap agar warga tidak melakukan aksi main hakim sendiri bilamana menemukan hal dimaksud.

 Terkait dengan oknum Polri yang ditemukan / disinyalir sebagai back up, dapat dilaporkan kepada Seksi Propam. Dan untuk permohonan pendirian Pos Polisi, selaku pribadi sangat mendukung usul tersebut, namun diperlukan sarana pendukung, diantaranya lahan dengan status hibah yang sah, anggaran serta dokumen pendukung lainnya, ” jelas Kapolres.

” Sedangkan untuk penyediaan lapangan kerja, tentunya warga yang ada wajib menunjukan sikap yang ulet agar pihak perusahaan memberikan kesempatan.  Untuk Proses rekrutmen anggota POLRI terbuka untuk semua warga negara Indonesia yang memenuhi persyaratan yang berlaku dan tidak dipungut biaya / gratis.

“Bilamana warga mendapatkan tawaran dari oknum yang meng-imingi bantuan dengan kompensasi sejumlah dana, agar menghindari hal tersebut agar tidak mengalami kerugian/penipuan.

Warga yang hendak mengikuti seleksi POLRI, Bag SDM Polres Minahasa telah melakukan program pembinaan kesiapan baik kesehatan jasmani, ” imbuhnya.

Sementara Teddy Korengkeng dari LPM Kel. Tounsaru mengatakan, Menurut penelitian bahwa Indonesia merupakan Negara terburuk di Asia Tenggara dalam pengguna medsos  karena disinyalir adanya back up dari petinggi aparat penegak hukum.

Menjawab hal ini Tommy Souissa menghimbau, warga masyarakat senantiasa bijak dalam menggunakan medsos agar tidak terjebak dalam persoalan hokum.(David)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *