MANADO-Pelatihan Kesamaptaan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kapasitas diri, guna menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul. Bertempat di Ruang Rapat Sekretariat Zona Integritas (ZI) Rutan Manado, Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Manado Widodo, melalui Kepala Sub Seksi Pengelolaan Angelina Tololiu, mengikuti Pembukaan Pelatihan Pembentukan Kedisiplinan (Kesamaptaan) Wilayah Sulawesi Utara Angkatan X Tahun Anggaran 2024, Selasa (13/8).
Kegiatan Pelatihan Kesamaptaan ini, diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Hukum dan HAM Sulawesi Utara, dengan metode pembelajaran klasikal, berlangsung hingga 27 Agustus Tahun 2024. Dalam kegiatan Kesamaptaan ini, Rutan Manado mengikutsertakan empat pegawai yakni Efraim Gamis, Nadia Lumowa, Aplyanto Maaluas dan Apriano Rares.
Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM M. Hilal, turut menghadiri kegiatan ini secara virtual. Beliau bertindak sebagai Inspektur Upacara pada pembukaan kegiatan yang dilaksanakan terpusat di Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VIII Bitung.
Dalam arahannya Sekretaris BPSDM Hukum dan HAM M. Hilal menyampaikan, secara umum kesamaptaan merupakan satu kondisi siap siaga yang dimiliki oleh setiap personil, baik secara fisik maupun mental, dan juga kepekaan sosial.
“Melalui pelatihan kesamaptaan ini, setiap ASN di jajaran Kementerian Hukum dan HAM, khususnya di Kanwil Sulawesi Utara, diharapkan mampu untuk mengembangkan sikap, kepribadian, etika, integritas, dan kerja sama. Selain itu juga mampu membangun ketahanan mental dan fisik, demi menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi sehari – hari,” pungkasnya.*
