MANADO-Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Manado membantah sengaja membiarkan banyaknya tumpukan sampah yang dikeluhkan warga yang tinggal di sekitar tembok belakang Rutan. Karutan Manado, Widodo yang dikonfirmasi Kamis malam (15/8) menjelaskan bahwa sampah yang belum terangkut itu terkendala dengan angkutan truk mobil sampah. Jadi, sama sekali tidak ada unsur kesengajaan dari pihak Rutan Manado yang membiarkan sampah-sampah tersebut menumpuk dan menggangu warga sekitar.
‘’Benar. Alasannya yang bikin menumpuk sampah dibak penampung disebabkan karena terlambatnya truk pengangkut sampah dari kecamatan yang biasanya rutin datang mengangkut sampah-sampah seminggu sekali,’’ ujar Karutan yang didampingi Kepala Satuan Pengamanan Rico Wendur.
Rico Wendur yang dipercayakan Rutan Manado mengurus masalah sampah tersebut mengakui bahwa sudah seminggu truk pengangkut sampah dari Kecamatan belum datang untuk mengangkut sampah-sampah tersebut, sehingga terlihat menumpuk yang kemudian dikeluhkan warga sekitar. ‘’Kami rutin berkomunikasi agar masalah sampah yang menumpuk bisa terselesaikan dengan segera. Namun semua itu juga tergantung dari truk pengangkut sampah yang memang seminggu tidak datang mengangkut sampah-sampah tersebut,’’ ungkapnya.
Rutan Manado berharap agar masalah tersebut bisa terselesaikan bila kendala truk pengangkut sampah sudah dari Kecamatan Paal 2 sudah tiba di lokasi. *