Miliki Tujuh Program Study, SMKN 6 Manado Gandeng Dudi 

MANADO, PROSULUT.com  –  Guna menciptakan lulusan yang berkualitas dan siap pakai di kalangan industry, SMKN 6 Manado melibatkan dunia industry (Dudi) untuk mendekatkan anak didik pada praktek lapangan yang sesunguhnya.

Hal itu dibuktikan dengan penandatanganan kerjasama dengan beberapa Dudi di sela-sela perayaan HUT ke 13 SMKN 6 Manado, akhir pecan lalu.

Dihadapan ribuan siswa, para orang tua, tamu undangan dan pejabat terkait, Kepsek SMKN 6 Manado Altje Salele, SPd. MPd menadatanganan kerjasama dengan pihak Dudi, masing-masing  General Meneger Qualty  Hotel Manado, Travelo Hotel, Peninsula Hotel, PT Hasjrad Abadi, PT Multifoof dan RSU Pancaran Kasih Manado.

“Hal ini dimaksudkan agar lulusan SMKN 6 Manado betul betul memahami dunia industry, tidak hanya sebatas menguasai teori semata-mata,” kata Altje.

Kaepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, melalui Kabid SMK Vicky Pangkerego menantang SMKN 6 untuk meraih predikat SMK Pusat Keunggulan di Sulut. “Saat ini Sulut

memiliki 19 SMKN Keunggulan. Saya tantang Kepsek SMKN 6 untuk mewujudkan mimpi ini,” kata Pangekerego.

Mantan Kepsek SMKN 1 Tondano ini mengatakan, dengan kekuatan 1200 anak didik, SMKN 6 pasti bisa menjadi SMK Pusat Keunggulan. Ibarat remaja tangguh, karena dalam usia yang masih belia sukses menghimpun 1200 anak didik,” kata Pangkerego lagi.

Perayaan HUT SMK Negeri 6 Manado ini diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdt James Baware, dihadiri,  para mantan kepala sekolah, siswa, guru, tenaga administrasi serta alumni.

Dia mendoakan semoga keluarga besar SMK Negeri 6 Manado selalu dalam lindungan Tuhan dalam melakukan aktifitas mereka.

Kepala SMKN 6 Manado Altje Salele SPd MPd dalam sambutannya berharap, semoga SMK Negeri 6 Manado menuju SMK pusat keunggulan. “Sedang menuju kesana,” ujar Salele dengan nada meyakinkan.

Altje Salele juga berharap para orang tua juga agar bisa terus percaya menitipkan anak-anaknya supaya bisa dibina di SMK Negeri 6 Manado.

“Agar menjadi anak yang berprestasi dan membanggakan

keluarga, bangsa dan sekolahKami pihak sekolah siap melahirkan para siswa yang berprestasi,” tegas dia.

Altje Salele mengatakan, untuk pembangunan sekolah dari bagian belakang sudah direhap. Sedangkan keberadaan tenaga pengajar terdiri dari honorer sebanyak 75% dibandingkan pegawai ASN hanya 25% saja.

“Harapan kami juga, pemerintah memberikan perhatian khusus,” tambahnya.

Saat ini, SMKN 6 Manado memiliki tujuh program study yaitu Layanan Kesehatan, Teknologi Farmasi, Teknologi Laboratorium Medik, Akuntansi dan Keuangan Lembaga, Managemen Perkantoran dan Layanan Bisnis, Teknik Jaringan Komputer dan Perhotelan.   

Peringatan HUT SMK Negeri 6 Manado tersebut turut dihadiri Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Pendidikan Anne Dondokambey, Kabid Pembinaan SMK Dinas Dikda Sulut Vecky Pangkerego.

Turut hadir, , orang tua siswa, dan para guru, siswa-siswi dan alumni serta Kapolsek Wanea, dan Camat Wanea. (meldi sahensolar/jet)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *